Orang bijak mengatakan bahwa ilmu diperoleh dalam kesunyian dan karakter digembleng dalam pergaulan.
Kalimat pendek ini menunjukkan bahwa karakter seseorang merupakan hasil dari proses pembelajaran dan gemblengan lingkungan di mana dia menjalani masa pembentukan karakter, seperti keluarga, masyarakat, sekolah, organisasi dan negara bangsa.
Pemimpin berkarakter selalu menjadikan dirinya sebagai panutan bagi yang lain. Artinya, nilai-nilai etis kepemimpinan sudah menjadi habitus diri yang dilakukan dalam keseharian hidup, sebelum dianjurkan kepada rakyat.
Berikut ciri-ciri pemimpin berkarakter:
#Pertama : Jujur terhadap diri sendiri dan orang lain. Jujur dengan kekuatan diri dan kelemahan dan usaha untuk memperbaikinya.
#Kedua : Pemimpin yang berempati terhadap bawahannya secara tulus.
#Ketiga : Memiliki rasa ingin tahu dan dapat didekati sehingga orang lain merasa aman dalam menyampaikan umpan balik dan gagasan-gagasan baru secara jujur, lugas dan penuh rasa hormat kepada pemimpinnya.
#Keempat : Bersikap transparan dan mampu menghormati pesaing dan belajar dari mereka dalam situasi kepemimpinan ataupun kondisi lain pada umumnya.
#Kelima : Memiliki kecerdasan, cermat dan tangguh sehingga mampu bekerja secara profesional keilmuan dalam jabatannya.
#Keenam : Memiliki rasa kehormatan diri dan berdisiplin pribadi, sehingga mampu dan mempunyai rasa tanggungjawab pribadi atas perilaku pribadinya.
#Ketujuh : Memiliki kemampuan berkomunikasi, semangat team work, kreatif, percaya diri, inovatif dan mobilitas.
#Leadership
#PeopleDevelopment
#AmazingPeople
#RabbaniOptima
@RabbaniOptima
Tidak ada komentar:
Posting Komentar